14 tahun sudah kepergianmu.
Malaikat penjagaku, idolaku, cerminan
hatiku, pandangan hidupku, Bapakku
Sulit untuk mengungkapkan apa yang aku
rasakan saat ini.
Pada hari ini dan 14 tahun yang lalu ketika
Engkau meninggalkanku.
Masih sangat muda.
Masih sangat kecil untuk memahami kondisimu.
Kau membuatku terpukul.
Kau membuatku belajar menghadapi hidup yang
sangat sulit.
Ada hariku menangis.
Tiadapun penyeka air mataku.
Tak seperti dirimu yang selalu melindungiku.
Engkau yang selalu membentak-bentak orang
yang memarahiku.
Kau tidak pernah membiarkan aku dimarahi.
Kau membebaskan, menyayangi, melindungi aku.
Seolah-olah Engkau tau bahwa Engkau akan
meninggalkanku tak lama lagi.
Adi Prasetyo (tengah)
Bapakku
tercinta, 25 Maret 1959 - 29 Maret 2002

No comments:
Post a Comment